Desember 23, 2024

Hari: 7 Oktober 2024

Pjs Wako Bukittinggi Siap Jalankan Arahan Mendagri Untuk Kendalikan Inflasi dan Pengembangan Industri Gim

Bukittinggi,terasnagarinews.com – Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Bukittinggi, diminta untuk terus memonitor kondisi inflasi di Kota Bukittinggi. Terutama, pada persoalan yang dapat mempengaruhi tingkat inflasi itu sendiri.

Hal itu, disampaikan Pjs Wali Kota Bukittinggi, H. Hani Syopiar Rustam, saat ikuti rapat koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah dan Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional. Rakor yang diikuti TPID ini digelar secara virtual di Bukittinggi Command Center (BCC), Senin, 07 Oktober 2024

Dalam rakor itu, Mendagri, Tito Karnavian, meminta seluruh daerah, termasuk Bukittinggi sendiri, untuk melaksanakan berbagai upaya agar dapat mengendalikan inflasi tahun 2024.

Sementara dalam paparan tersebut dijelaskan bahwa komoditas penyumbang inflasi pada minggu pertama bulan Oktober 2024 diantarnya bawang merah, minyak goreng, dan telur ayam ras.

Mendagri juga mendorong percepatan pengembangan industri gim nasional di tingkat daerah. Menurutnya, gim telah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari anak-anak hingga orang dewasa di Indonesia dan menjadi harta karun ekonomi kreatif. Potensi ini harus digarap dengan maksimal. Melalui ekonomi kreatif ini, di samping dapat mendapatkan tambahan atau lapangan pekerjaan, keuangan dan lainnya, bagi daerah sendiri, juga bisa mendapatkan PAD, Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Menanggapi hal tersebut, Pjs Wali Kota, Hani S Rustam, akan segera merapatkan barisan TPID untuk bahas langkah langkah kongkret untuk kendalikan inflasi.

Termasuk dengan menambah pemahaman terkait gim yang dimaksudkan oleh Mendagri tadi. Pemko akan segera bahas bersama, bagaimana regulasinya agar dapat menambah kontribusi dalam APBD.(*)

Pjs Wako Bukittinggi : Penginputan Data Harga Pasar Penting Kendalikan Inflasi Daerah

Bukittinggi,terasnagarinews.com – Pjs Wali Kota Bukittinggi, H. Hani Syopiar Rustam, meminta Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) dan SKPD terkait, untuk dapat menyamakan persepsi dan menyiapkan strategi yang terbaik, untuk penginputan data harga barang.

Hal ini, tentu akan berpengaruh terhadap upaya pengendalian Inflasi Daerah.

Hani menilai, keakuratan data menjadi hal penting untuk mengambil sebuah kebijakan.

Pengendalian inflasi erat kaitannya dengan daya beli masyarakat dan kemiskinan. Dalam merumuskan kebijakan, memerlukan basis data yang akurat, salah satunya adalah data harga dan stok/pasokan bahan pokok dan penting (bapokting) yang berkelanjutan dan menyeluruh secara nasional.(*)

Aksi Anarkis setelah Tujuh Bulan Berlalu, Mira bersama Keluarga mencari keadilan

Agam, terasngarinews.com – Perjuangan Mira (32) Srikandi GRIB Jaya Agam bersama keluarga dalam mencari keadilan terus diupayakan, meski kasusnya tersendat-sendat, karena keadilan hukum harus ditegakkan.

Peristiwa tragis ini terjadi tujuh bulan yang lalu, (25/3/2024), dimana saat itu Mira membuka usaha kuliner warung kopi, namun tanpa tedeng aling-aling, sejumlah oknum warga Balingka melakukan tindakan arogan dan anarkis terhadap Mira dan keluarga dengan memporak-porandakan warungnya, akibatnya Mira mengalami kerugian materil yang tidak sedikit.

Dan yang lebih sadisnya, selain memporak-porandakan warung Mira, oknum warga tersebut juga mengeroyok suami Mira, membuat sang suami sempat mendapat perawatan di rumah sakit dan alami trauma.

Peristiwa ini sudah dilaporkan ke Polsek IV Koto, namun Mira heran, kok penanganannya begitu lamban, padahal dari rekaman video jelas terlihat siapa pelakunya, sampai saat ini belum ada yang ditahan, untuk dimintai pertanggungjawabannya, ujarnya kepada wartawan Sabtu, (5/10) sambil memperlihatkan video, saat aksi anarkis dan arogan tersebut terjadi.

Menyikapi peristiwa tersebut, Daniel Saragi, SH, Sekretaris GRIB Jaya Agam bersama tim media GRIB Jaya Agam, menjumpai pihak Polsek IV Koto untuk konfirmasi, terkait kasus yang dialami anggota GRIB Jaya Agam tersebut pada Senin, (7/10).

Polsek IV Koto diwakili Kanit Reskrim Bripka Yum Ruli A, SH, menyampaikan LP/B/06/2024/Sek IV Koto/Polresta Bukittinggi/Polda Sumbar tentang dugaan tindak pidana pengrusakan yang diketahui terjadi pada hari Senin tanggal 25 Maret 2024 sekira pukul 15.00 WIB.

TKP yang bertempat di Jorong Koto Hilalang, Kenagarian Balingka, Kec. IV Koto, Kab. Agam atas nama Pelapor inisial K sebagaimana dimaksud dalam rumusan pasal 170 KUHPidana. Masih dalam tahap penyelidikan serta pemeriksaan saksi tapi saksi kunci yang ingin dihadirkan tidak bisa datang karena terkendala suatu hal yang membuat saksi merasa takut untuk hadir.

Terkait hasil diskusi dengan pihak Polsek IV Koto, GRIB Jaya Agam siap berkolaborasi dengan pihak penegak hukum untuk mengawal laporan tersebut.

Daniel Saragi yang merupakan seorang advokat sekaligus Sekretaris GRIB Jaya Agam memberitahukan kepada awak media GRIB Jaya Agam bahwa hukum dan keadilan harus ditegakkan di Kabupaten Agam, ujarnya.

Terlebih lagi pelapor merupakan salah satu anggota dari Ormas GRIB Jaya Agam dimana sudah jadi tanggungjawab dari pengurus dan seluruh anggota untuk membantu mendapatkan keadilan, terkait hak sebagai warga negara Indonesia yang dilindungi oleh Undang-undang, pungkasnya.

Sementara itu, Ketua GRIB Jaya Agam Dr (c). Riyan Permana Putra, SH, MH yang juga merupakan Ketua Tim Hukum/Advokasi Erman Safar – Heldo Aura serta Ketua Tim Hukum/Advokasi partai politik pendukung Erman Safar – Heldo Aura yang merupakan koalisi terbesar di Kota Bukittinggi dengan gabungan Gerindra, Nasdem, Golkar, PKB, PSI, Perindo, PBB, Garuda, Hanura, Gelora, Masyumi, dan Partai Buruh ini mengharapkan juga pengusutan siapa pelaku perusakan atau pun dugaan pengeroyokan ini, meski pelapor baru bergabung sebagai Anggota GRIB Jaya Agam, kami akan berikan pengawalan terhadap kasus ini, yang bersangkutan baru bergabung selama satu bulan, dan kasus sudah terjadi tujuh bulan yang lalu, sebelum yang bersangkutan menjadi anggota GRIB Jaya Agam tapi karna ia mengadu kepada kami, Insya Allah kami berikan bantuan hukum, ujarnya.

Karena menurut Riyan Permana Putra, dugaan perusakan ataupun pengeroyokan tersebut diduga mengakibatkan kerugian terhadap korban baik secara materil dan immateril.

“Sehingga kasus ini harus betul-betul ditangani secara sungguh-sungguh oleh pihak kepolisian,” ungkapnya.

Dan ancaman bagi terduga pelaku sebagaimana diancam Pasal 170 KUHP dengan ancaman pidana penjara paling lama 5 tahun 6 bulan, tutupnya.(Tim Media GRIB Jaya Agam)

Pjs Wako Kembali Tegaskan ASN untuk Netral, Warga Jangan Terpancing Isu Negatif

terasnagarinews.com – Pemerintah Kota Bukittinggi gelar Focus Group Discussion (FGD) persiapan pelaksanaan tahapan pilkada 2024. Kegiatan yang dipimpin Pjs Wali Kota, dihadiri Forkopimda, KPU, Bawaslu dan SKPD se Kota Bukittinggi, dilaksanakan di Aula Balaikota, Senin, 07 Oktober 2024.

Pjs Wali Kota Bukittinggi, H. Hani Syopiar Rustam, menyampaikan, situasi dan kondisi Bukittinggi terkait sudah dimulainya kampanye pemilu kada 2024, berjalan kondusif, aman dan terkendali. Mendekati proses pemungutan suara, perlu dilaksanakan pertemuan dengan Forkopimda, pelaksana pemilu dan pihak terkait lainnya.

Pjs Wako, kembali menegaskan kepada seluruh pimpinan dan jajaran Pemko Bukititnggi, untuk tetap menjaga netralitas. Semua telah menyatakan sikap netral dengan penandatanganan pakta integritas terkait netralitas, selama pelaksanaan pilkada.

Pjs Wako juga himbau kepada warga Bukittinggi, untuk tidak terpancing isu negatif, hindari permusuhan, tidak menyebarkan hoax, tetap menjaga keamanan, kesejukan, kedamaian, selama proses pilkada hingga ditetapkannya pemenang pilkada.

Pjs Wako juga himbau pada masyarakat untuk gunakan hak pilih, dengan cara, datang ke TPS pada tanggal 27 November. Coblos paslon sesuai pilihan masing masing dengan prinsi LUBER, langsung Umum Bebas Rahasia. Suara anda turut menentukan masa depan Kota Bukittinggi yang kita cintai ini.

Ia berharap kepada Forkopimda dan jajaran Pemko untuk semakin kompak dan sinergi dalam memonitor dan memitigasi serta mengambil langkah strategis, agar seluruh tahapan pilkada berjalan lancar, aman, kondusif dan tentunya target partisipasi pemilih naik dan zero konflik hingga ini selesai.(*)