Desember 23, 2024

admin

Mengusung konsep tentang perlunya dilaksanakan revolusi pelayanan publik, yang menuntut peningkatan kualitas aparatur sipil dan penyesuaiannya dengan karakteristik daerah, menjadi catatan penting dalam penyampaian orasi ilmiah Martias Wanto.


Dr. (HC) Drs. H. Martias Wanto, MM. Dt. Maruhun.

Jakarta.terasnagarinews.com

SEKRETARIS Daerah Kota Bukittinggi, Drs. Martias Wanto, MM terima gelar Doktor Kehormatan dari Universal Institute of Professional Management (UIPM) Malaysia di Hotel Balairung Jakarta pada Senin malam, 13 November 2023.

 

Anugerah Doktor Kehormatan dalam bidang ; In Human Resource Management (Manajemen Sumber Daya Manusia) tersebut, diserahkan secara langsung oleh Rektor UIPM Malaysia, Prof. Dr. Mohammad Soleh Ridwan, LLM, Phd.

 

Mengusung konsep tentang perlunya dilaksanakan revolusi pelayanan publik, yang menuntut peningkatan kualitas aparatur sipil dan penyesuaiannya dengan karakteristik daerah, menjadi catatan penting dalam penyampaian orasi ilmiah Martias Wanto.

 

 

Diakhir orasi, Martias Wanto  menyampaikan ungkapan terimakasih kepada UIPM Malaysia, yang telah menganugerahi penghargaan terhadap kerja dan kinerjanya, terkait dengan pengelolaan sumber daya manusia selama mengemban tugasnya sebagai birokrat.

 

“Saya dan keluarga mengucapkan ribuan terimakasih kepada UIPM yang telah menganugerahi gelar doktor kehormatan ini, walaupun dalam bekerja dan memimpin, saya tidak pernah berharap akan mendapatkan gelar doktor kehormatan seperti ini. Tetapi tetap sebuah kehormatan dan kebahagiaan tersendiri, ketika usaha yang sudah dilakukan mendapatkan apresiasi,” ujarnya.

 

 

Penilaian Universal Institute of Professional Management (UIPM) Malaysia terhadap Martias Wanto, menegaskan pemahamannya dalam pengembangan sumber daya manusia bidang pemerintahan memiliki komitmen dan konsisten yang jelas.

 

Seremonial penganugerahan gelar Doktor Kehormatan UIPM Malaysia ini juga dihadiri oleh Wali Kota Bukittinggi, H. Erman Safar, SH, keluarga dan karib- kerabat Martias Wanto Dt. Maruhun. (ASA)

Bukittinggi.terasnagarinews.com

PEMERINTAH Kota Bukittinggi mendapat peringkat terbaik di Sumatra Barat dalam akses layanan kesehatan masyarakat, khususnya pada capaian program UHC. Penghargaan diberikan langsung Gubernur Sumbar kepada Wali Kota Bukittinggi diwakili Kepala Dinas Kesehatan, di Pangeran Beach Hotel, Minggu, 12 November 2023.

 

Wali Kota Bukittinggi, melalui Kepala Dinas Kesehatan, Linda Faroza, menjelaskan, Kota Bukittinggi dapat penghargaan, atas capaian UHC terbaik di Sumatra Barat. Pemko Bukittinggi dinilai menjadi daerah paling terbaik dalam memberikan akses pelayanan kesehatan dan memfasilitasi masyarakat dengan cepat terhadap kebutuhan kesehatan, serta usulan kepesertaan jaminan kesehatan masyarakat yang butuh pelayanan kesehatan baru, melalui program Bukittinggi Hebat maupun JKSS.

 

Linda menambahkan dengan komitmen Wali Kota untuk meningkatkan jumlah masyarakat yang memiliki jaminan kesehatan, saat ini 97,10 persen masyarakat di Bukittinggi sudah terdaftar sebagai peserta JKN.

 

Dalam kesempatan ini juga diserahkan penghargaan untuk 8 Tenaga kesehatan teladan Kota Bukittinggi dari Puskesmas Rasima Ahmad yang mendapat peringkat kedua Ahli Teknologi Laboraturium Medik, bernama Rina Syafriani, S. Si, S. ST, dan untuk Nutrisionis mendapatkan peringkat ketiga dari Puskesmas Mandiangin Plus bernama Aftiviona Yusuf, S. Gz.

Sedangkan dari RSUD Kota Bukittinggi, sebagai kategori Dokter mendapat peringkat ketiga atas nama dr. Rio Juanda, untuk dokter spesialis mendapat peringkat kedua atas nama dr. Delfican, SpA, M. Biomed. Tenaga Kebidanan mendapatkan peringkat ketiga atas nama Kurnia Savitri, A.Md.Keb, Tenaga Farmasi mendapatan peringkat pertama atas nama Rahma Yenni, S.Si, Apt. Dan Teknis Biomedika mendapat peringkat pertama, atas nama Putri Khairunnisa, A.Md.Rad, dari Tenaga Kesehatan Lingkungan dari RSUD Dr. Achmad Mochtar Bukittinggi mendapatkan peringkat pertama atas nama Wiwik Rosalia, SKM. (ASA)

Bukittinggi, terasnagarinews.com
Cagar Budaya adalah warisan budaya yang bersifat kebendaan atau yang biasa disebut dengan bersifat tangible. Artinya bahwa warisan budaya yang masuk ke dalam kategori Cagar Budaya adalah warisan budaya yang berwujud konkrit, dapat dilihat dan diraba oleh indra, mempunyai massa dan dimensi yang nyata. Contohnya batu prasasti, candi, nisan makan, dll. Warisan budaya yang bersifat intangible seperti bahasa, tarian dan sebagainya tidak termasuk pada kategori Cagar Budaya.

Makam Tuangku Syekh Imam Jirek menjadi salah satu cagar budaya tidak bergerak yang ada di Kota Bukittinggi, Sumatra Barat (Sumbar) dengan No SK : PM.05/PW.007/MKP/2010
Tanggal SK : 2010-01-08

Syeikh Imam Jirek pada masa hidupnya pernah menjabat sebagai Kadhi (Pejabat agama) di daerah Bukittinggi. Akan tetapi, riwayat hidupnya tidak diketahui dengan pasti. Nisan pada makam ini berbentuk menhir pipih di kedua ujung jiratnya.

Jiratnya sudah diganti dengan porselin warna putih. Makam ini sudah ditembok keliling dan pondasinya terbuat dari batu bata. Bangunan makam berdenah bujursangkar.

Lokasi Makam Tuangku Syekh Imam Jirek ini tepatnya berada di Jalan Veteran No. 206, Desa/Kelurahan/Nagari Kubu Gulai Bancah, Kecamatan Mandiangin Koto Selayan.

Sejarah Singkat Syech Imam Jirek

Lahir di Bukittinggi 1790 M, meninggal di Bukittinggi 1910 M, panjang Makam 3,6 meter dan lebar makam 1 meter,

Syech Imam jirek adalah ulama yang sangat di takuti oleh tentara Belanda pada masa itu, pernah terjadi pengrpungan terhadap rumah beliau ( Surau Ketek Jirek ) karena menurut tentara Belanda beliau masih di dalam ternyata Syech Imam Jirek sudah berada di Kamang dan sedang ikut bertempur pada perang Kamang.

Dan ketika beliau meninggal sewaktu di makamkan ketika liang lahat akan di tutup yang tinggal hanya kain kafan saja sedangkan jasad beliau sudah tidak ada, menurut cerita setelah beliau di makamkan ternyata beliau masih memberikan ceramah dan khotbah di beberapa tempat seperti Sianok dan Lubuk sikaping bahkan makam beliau juga ada di ulakan Pariaman sebelah makam Syach Burhanudin.

Pesan Tokoh Masyarakat Nofrizal Usra

Kita berharap generasi muda turut melestarikan Cagar Budaya syech Imam Jirek ini, karena beliau merupakan salah satu imam penyebar agama islam bersama syech Burhanudin, kita juga berharap Pemerintah Bukittinggi dapat memberikan sosialisasi kepada generasi muda terkait cagar Budaya Syech Imam Jirek ini, agar tidak terlupakan dalam sejarah perjuangan Bangsa, ungkap Anggota DPRD Bukittinggi komisi Pendidikan. ( Basa )

Bukittinggi, terasnagarinews.com, 10/11/23
Hotel Santika Bukittinggi merupakan hotel dengan lingkungan yang populer ini terletak di Guguk Panjang.

Selain letaknya yang strategis, Hotel Santika Bukittinggi juga merupakan hotel di kelilingi kawasan wisata terutama Taman Jam Gadang, Panorama Atas Ngarai, dan Panorama Lobang Jepang serta Objek wisata Kinantan Zoo, semua Objek wisata tersebut dapat di tempuh dengan berjalan kaki bagi wisatawan yang menginap di Hotel Santika Bukittinggi, Hotel Santika Bukittinggi merupakan hotel yang menawarkan kenyamanan dan pelayanan terbaik, yang dilengkapi dengan fasilitas yang memanjakan pengunjung

Tepat pada Aniversary yang ke 3 tahun 2023 ini Hotel Santika mengadakan berbagai kegiatan sosial di antaranya Donor Darah yang bekerjasama dengan PMI Bukittinggi dan Memberikan santunan kepada Anak Yatim, Jumat 10/11/23.

Meylan Indah Suharti GM Secretary & Public Relation Officer Hotel Santika Bukittinggi mengatakan, ” Dalam Aniversary yang ke 3 ini berharap Hotel Santika bisa menjadi yang terbaik khususnya di Kota Bukittinggi, kemudian semakin bagus dari pengelolaan termasuk Sumber Daya Manusianya, managerialnya  dan semua produk yang ada di Hotel Santika” ujarnya.

” Terkait Aniversary yang ke 3 ini kita mengadakan Donor Darah yang pesertanya dari owner hingga karyawan, kegiatan ini sudah bekerjasama dengan PMI Bukittinggi dengan target 65 kantong, kemudian kita juga akan memberikan santunan terhadap anak yatim yang berdomisili di sekitar Hotel Santika dengan estimasi 30 Orang anak yatim” imbuhnya

Lebih lanjut Meylan Indah Suharti mengatakan,  “Saat ini Hotel Santika mempunyai 130 kamar, dengan bermacam Suite yang dapat memanjakan tamu, semenjak berdiri pada tanggal 18 Oktober 2020 hingga sekarang sudah banyak mengalami peningkatan” tutupnya

Senada yang di sampaikan oleh Muhammad Jais Kepala Markas PMI Bukittinggi, ” PMI Bukittinggi sangat mengapresiasi kegiatan Donor Darah Yang di adakan oleh Hotel Santika, hal ini mudah mudahan dapat membantu masyarakat kita yang membutuhkan Darah, kita berharap  Hotel Hotel di Kota Bukittinggi ini dalam event lain turut juga betpartisipasi dalam kegiatan Donor Darah sebelumnya ada juga Hotel Balcone, terangnya. ( Basa )

“Hari ini kami akan melaksanakan pertemuan dengan Wawako Bukittinggi, H. Marfendi Maad, sekaligus sebagai penasehat partai PKS Bukittinggi, untuk menyampaikan rasa tidak puas panitia dan Relawan Rumah Gadang Anis kepada Partai PKS”, kata Idris melalui percakapan What’sAap.

 

Foto Anis Baswedan dan Idris Sanur dimasa pembangunan jaringan relawan Provinsi dan Nasional (ft_idris sanur)

Bukittinggi.terasnagarinews.com

Buntut insiden pengusiran relawan Rumah Gadang Anis, yang dilakukan oleh oknum partai PKS, dalam acara do’a bersama untuk palestina di pedestarian Jam Gadang kemarin, memasuki babak baru.

 

Ketua Umum Relawan Rumah Gadang Sumbar, H. Idris Sanur, beserta panitia melayangkan surat pemberitahuan ke Mapolres Bukittinggi, terkait dengan rencana penyampaian rasa tidak puas mereka yang akan digelar hari ini ke Wawako Bukittinggi, H. Marfendi Maad.

 

Penyampaian rasa tidak puas panitia dan Relawan Rumah Gadang Anis Sumbar kepada Wawako Bukittingg tersebut, karena kedudukan Buya Marfendi juga merangkap sebagai dewan penasehat partai PKS Bukittinggi.

 

Surat pemberitahuan (ft_pdf Idris Sanur)

Melalui percakapan Whatsaap, Idris mengatakan dirinya bersama panitia dan relawan akan menemui Wawako Bukittinggi, H. Marfendi Maad di Balaikota Gulai Bancah, Bukittinggi.

 

Pertemuan itu dalam rangka menyampaikan rasa tidak puas panitia dan relawan Anis kepada Wawako Bukittingg, H. Marfendi Maad, terkait insiden pengusiran para relawan, dari atas pentas Do’a untuk Palestina bersama Anis Baswedan beberapa hari lalu di pelataran jam gadang.

 

“Hari ini kami akan melaksanakan pertemuan dengan Wawako Bukittinggi, H. Marfendi Maad, yang sekaligus sebagai penasehat partai PKS Bukittinggi, untuk menyampaikan rasa tidak puas kami, panitia dan Relawan Rumah Gadang Anis kepada Partai PKS”, kata Idris melalui percakapan What’sAap. (ASA)

“Produk hukum dimaksud, bisa saja dalam bentuk Peraturan Nagari (Perna) yang dituangkan secara bersama antar Nagari berserikat, memuat regulasi yang jelas dan mengikat tehadap sistem pengelolaan pasar, sebagai tempat bertemunya penjual dan pembeli, beserta seabrek dampak negatif lingkungan, sosial dan ekonomi yang melingkupi ruang transaksi masyarakat Baso tersebut”

 

Suasana pengukuhan pengurus Pasar Serikat Baso di Aula Kantor Camat Baso.

Baso.terasnagarinews.com

SETELAH melewati dinamika cukup panjang dalam proses penjaringan jabatan pengurus Pasar Serikat Baso, yang diselenggarakan bergiliran antar Nagari yang berserikat yaitu, Nagari Koto Tinggi, Nagari Simarasok, Nagari Tabek Panjang, dan akhirnya penggiliran jabatan pengurus tersebut sepakat dikukuhkan hari ini kepada Nagari Padang Tarok. Selasa, 07 November 2023.

 

Bertempat di aula pertemuan Kantor Camat Baso, beberapa orang utusan Nagari-nagari pemilik Pasar Serikat Baso dikukuhkan oleh Kadis Perindagnaker Agam dalam struktur kepengurusan Pasar Serikat Baso, guna melaksanakan otoritas pengelolaan Manajemen Usaha Pasar.

 

Prosesi pengukuhan kepengurusan Pasar Baso, terpantau minus dengan kehadiran Wanag Sungai Cubadak (Nagari Pemekaran Tabek Panjang) dan Wanag Koto Gadang (Nagari Pemekaran Koto Tinggi), yang merupakan bagian utuh dari asal-muasal perserikatan dan sejarah berdirinya Pasar Serikat Baso.

 

Wali Nagari Sungai Cubadak, Yusmar yang dihubungi via telpon, mengatakan dirinya tidak diberi tahu tentang acara pengukuhan pengurus Pasar Baso hari ini. Senada dengan itu, Wali Nagari Koto Gadang, Yuserizal juga menyatakan tidak mengetahui acara pengukuhan pengurus Pasar Serikat Baso tersebut.

 

“Kami tidak diberi tahu dan tidak diundang dalam acara pengukuhan pengurus pasar baso tersebut, mungkin karena masih menjadi urusan Nagari induk, jadi kita maklumi saja dulu, dan kita tunggu bagaimana tindak lanjut status Nagari Sungai Cubadak dan Nagari Koto Gadang dalam sistem dan tata kelola Pasar Serikat Baso tersebut”, ungkap Wali Nagari Sungai Cubadak, Yusmar.

 

Komentar Wali Nagari dan Pemuka

Wali Nagari Simarasok, M. Nurzen, yang juga bertindak selaku perwakilan Pemilik Pasar menegaskan, bahwa akan ada pertemuan lanjutan untuk membahas status Nagari Sungai Cubadak dan Nagari Koto Gadang dalam konteks kepemilikan Pasar Serikat Baso.

 

“Kita akan upayakan pembahasan lanjutan, terkait dengan posisi dan status Nagari hasil pemekaran Sungai Cubadak dan Koto Gadang didalam sistem dan mekanisme kepemilikan Pasar Serikat Baso”, kata Nurzen.

 

Para Wali Nagari yang berserikat__Ki-ka ; H. Dt. Bdr Pucuak (Pd Tarok), Geginda (Kt Tinggi), Doni Suhendri (Tb Panjang), M. Nurzen (Simarasok)

A. Dt. Itam Nan Tuo sebagai salah seorang tokoh sepuh dan mantan Penghulu Pasar Serikat Baso juga mengungkapkan hal yang sama,

“Dua Nagari yang sudah memekarkan diri, sejatinya adalah bagian dari empat Nagari yang berserikat atas kepemilikan Pasar Serikat Baso, kita akan musyawarahkan bersama untuk menjelaskan status 2 nagari tersebut di dalam kepemilikan Pasar Serikat Baso”, kata A. Dt. Itam Nan Tuo.

 

Tanggapan Pemkab Agam

Sekcam Baso, Fikri Aulia Isman, S.STP menerangkan posisi Pemerintah sebagai Pembina Nagari yang berserikat, hanya melaksanakan kegiatan sesuai dengan aturan yang mengatur tentang Pasar Serikat Baso.

 

“Seperti yang kita ketahui, bahwa aturan yang merangkum perwakilan pemilik pasar Serikat Baso itu terdiri dari 4 Nagari. Namun, kedudukan Nagari hasil pemekaran dalam Pasar Serikat Baso, tentunya tergantung dari musyawarah dan kesepakatan bersama dari Nagari-nagari yang berserikat”, ulas Fikri.

 

Kadis Perindagnaker Agam, Ir. Aguska Dwi Fajra menegaskan perlunya pembahasan lebih lanjut terkait dengan percepatan penyelesaian produk hukum antar Nagari yang berserikat, yang akan dijadikan acuan dan pedoman pelaksanaan tata kelola Pasar Serikat Baso, secara konstruktif dan komprehensif.

 

“Kami sudah sampaikan kepada Camat, sebaiknya sebelum tutup tahun ini agar bisa melakukan percepatan penyelesaian bentuk produk hukum antar Nagari, yang akan dijadikan acuan resmi bagi pelaksanaan tata kelola Pasar”, kata Aguska.

 

Kadis Perindagnaker Agam, Ir. Aguska Dwi Fajra saat memberi keterangan pers.

Produk hukum dimaksud, bisa saja dalam bentuk Peraturan Nagari (Perna) yang dituangkan secara bersama antar Nagari berserikat, memuat regulasi yang jelas dan mengikat tehadap sistem pengelolaan pasar, sebagai tempat bertemunya penjual dan pembeli, beserta seabrek dampak negatif lingkungan, sosial dan ekonomi yang melingkupi ruang transaksi masyarakat Baso tersebut.

 

Ditambahkan Kadis Perindagnaker, “Hal-hal lain yang dianggap penting seperti, mekanisme seleksi pengurus dan kedudukan nagari hasil pemekaran,  memerlukan kepiawaian seorang Camat untuk memfasilitasi dan mengemasnya menjadi suatu kesepakatan-kesepakatan hukum yang mengatur tata kelola Pasar Serikat Baso kedepan”, pungkasnya. (ASA)

“Langkah awal perubahan tersebut, dimulai dari niat Kepala Jorong, Pengurus Masjid Nurussalam dan Pengurus Air Bersih Jorong Ladang Hutan untuk membuka rekening Bank pada Senin atau Selasa besok, agar kedepan semua manajemen terkait dengan tata kelola aset dan keuangan masyarakat bisa dijelaskan secara terbuka dan bertanggung jawab”

 

Rapat Niniak Mamak dan Pengurus Masjid Nurussalam Jorong Ladang Hutan, Nagari Koto Gadang, Kecamatan Baso.

Koto Gadang Baso. terasnagarinews.com

Menindaklanjuti hasil rapat RKP bersama Wali Nagari Koto Gadang sebelumnya, dengan salah satu agenda mendesak dalam rangka mengatasi masalah krisis pasokan air bersih untuk Masjid Nurussalam Jorong Ladang Hutan.

 

Plt, Kepala Jorong Ladang Hutan, Wahyu Febriadi, SHI yang dimintai keterangan oleh awak media, menyampaikan hasil rapat lanjutan yang digelar pada hari Jum’at (03/11) kemarin di Masjid Nurussalam, berhasil menyepakati keputusan-keputusan yang dianggap perlu memperkuat indikator pembangunan masyarakat di jorong Ladang Hutan.

 

Rapat pengurus Masjid Nurussalam dengan Niniak Mamak dan pemuka masyarakat menyepakati pelaksanaan Goro bersama untuk mengalihkan jalur pipa dari sungai Sikumbang yang tidak berfungsi dengan baik, guna menyokong pembangunan jalur pipa baru menuju sumber mata air yang ditemukan di sungai Melayu.

 

“Berdasarkan hasil survey pengurus Masjid dan masyarakat kelapangan, ditemukan beberapa sumber mata air di sungai Melayu, yang diyakini memiliki debet air cukup memadai untuk memasok kebutuhan air bersih di Masjid Nurussalam”, kata Wahyu. Minggu, 05 November 2023.

 

“Eksekusi dari keputusan rapat tersebut akan diaplikasikan dalam kegiatan Goro bersama, yang akan dilaksanakan pada hari kamis, pekan depan”, tambahnya.

 

Plt. Kepala Jorong Ladang Hutan, Wahyu Febriadi, SHI.

Diterangkan lebih lanjut, rapat pengurus Masjid dengan Niniak Mamak beserta pemuka masyarakat, juga menyepakati agenda lain, terkait dengan pentingnya menerapkan sistem dan tata kelola kelembagaan yang ada di Jorong Ladang Hutan secara transparan dan akuntabel, seperti;
1. Tata Kelola Masjid,
2. Tata Kelola Aset Jorong
3. Tata Kelola Air Bersih
4. Tata Kelola Kepemudaan
5. dan Tata Kelola Perkumpulan Sosial, Ekonomi, Gender, Pertanian, keagamaan dan kelembagaan masyarakat lain yang ada di Jorong Ladang Hutan.

 

Tata kelola kelembagaan yang selama ini masih terkesan subjektif (pribadi) dan konservatif (kuno), belum terbuka dan bahkan tidak sejalan dengan tata kelola administrasi yang jelas, telah menjadi paradoks dan persoalan mendasar, yang juga disepakati harus dirubah untuk menyonsong era baru 2024 yang lebih baik.

 

“Langkah awal perubahan tersebut, dimulai dari niat Kepala Jorong, Pengurus Masjid Nurussalam dan Pengurus Air Bersih Jorong Ladang Hutan untuk membuka rekening Bank pada Senin atau Selasa besok, agar kedepan semua manajemen terkait dengan tata kelola aset dan keuangan berbasiskan masyarakat, bisa dijelaskan secara terbuka dan bertanggungjawab”, tutup Wahyu. (ASA)

“Dari Guru kita belajar banyak ilmu pengetahuan, dengan kesabaran dan kegigihannya menjadi pendidik. Guru senantiasa mendidik dan memotivasi muridnya menjadi pribadi yang baik dan bermanfaat bagi orang banyak. Begitu besar dan bermaknanya peran seorang Guru”, kata AWR dihadapan 1200-an Guru peserta seminar, yang berasal dari Agam wilayah barat.

 

Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman, MM (AWR) saat memberi motivasi dan materi seminar dihadapan 1200-an Guru se Kabupaten Agam wilayah barat di The Ballcone Hotel.

Agam.terasnagarinews.com

Bertempat di VVIP Meeting Room The Ballcone Hotel, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Agam bekerjasama dengan Padang TV, menyelenggarakan acara Seminar Guru, yang mengusung tema “Aku Bangga dan Bahagia Jadi Guru”. Sabtu, 04 november 2023.

 

Kegiatan peningkatan kapasitas tenaga pendidik ini merujuk pada UU No.14 Tahun 2005 tentang guru dan dosen, yang menjelaskan bahwa, Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar dan membimbing.

 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Agam, Drs. Isra, M.Pd sebagai leading sector kegiatan seminar menyampaikan,
“Dalam rangka mewujudkan Guru yang profesional dan Guru unggul, hari ini kita mengadakan Seminar Guru dengan tema yang diangkat pada tahun ini adalah “Aku Bangga dan Bahagia Jadi Guru”. Tema ini sengaja dipilih, untuk memberikan motivasi bagi para Guru di Kabupaten Agam”

 

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Agam, Drs. Isra, M.Pd menyampaikan laporan kegiatan Seminar Guru.

Lanjut Isra, “Untuk memantapkan pemaknaan materi dan tema seminar, kita menghadirkan 4 orang Narasumber sangat berkompeten dengan bidang tersebut. yaitu:
1. Dr. H. Andri Warman, MM ; Bupati Agam
2. Prof. Dr. Rahadian, Z, S.Pd, M.Si, Pakar Pendidikan Sumbar dari UNP
3. Prof. Dr. Indang Dewata, M.Si, Pakar Pendidikan Sumbar dari UNP
4. Hendri Bayu, ST, Sang Motivator & Owner Inner Drive”

 

Seminar Guru ini diorientasikan untuk meningkatkan motivasi Guru sebagai sosok yang selalu diidolakan oleh peserta didik di Era Digital saat ini, serta untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya para Guru yang memadai dengan perkembangan teknologi.

 

Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman, MM, yang akrab disapa AWR itu, dalam sambutannya menyampaikan, Guru adalah Sang Motivator Kehidupan, yang bermakna bahwa Guru adalah profesi yang mulia.

 

“Dari Guru kita belajar banyak ilmu pengetahuan yang diajarkan dengan penuh kesabaran dan kegigihannya menjadi pendidik. Guru senantiasa mendidik dan memotivasi muridnya menjadi pribadi yang baik dan bermanfaat bagi orang banyak. Begitu besar dan bermaknanya peran seorang Guru”, kata AWR dihadapan 1200-an Guru yang berasal dari Agam wilayah barat.

 

Pemaparan materi seminar dengan gaya komunikatif ala Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman, MM.

“Guru Profesional mesti memiliki 4 kompetensi, yaitu kompetensi; kepribadian, pedagogik, profesional dan sosial. Guru harus selalu belajar, belajar dan belajar sepanjang masa. Guru perlu meng update ilmu pengetahuan dan keterampilannya karena pendidikan itu selalu berkembang”, pungkasnya.

 

Informasi yang diperoleh awak media dari Kepala Bidang Ketenagaan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Agam, Aslim, M.Pd mengatakan, kegiatan Seminar Guru yang awalnya direncanakan hanya untuk satu hari, dengan quota peserta sekitar 1.000 orang, menuntut harus dilaksanakan 2 hari.

 

“Diluar perkiraan, antusiasme guru guru dan tenaga kependidikan Paud, SD, dan SMP yang ingin berpartisipasi dalam kegiatan Seminar Guru ini jauh melebihi target, dengan jumlah peserta yang mendaftar sangat membludak”, ungkap Aslim.

 

“Data pagi ini saja, sudah tercatat sebanyak 2700 orang peserta yang mendaftarkan diri. Oleh sebab itu, Seminar ini dilaksanakan selama 2 hari, yaitu hari ini untuk wilayah Agam Bagian Barat, dan hari Senin depan, tanggal 6 November 2023 untuk Agam Wilayah Timur”, Aslim menambahkan.

 

Peserta Seminar Guru memperoleh Fasilitas; Sertifikat, Seminar Kit, Materi Seminar, Snack dan Makan Siang serta Ruang Seminar yang Nyaman di Hotel Bintang 5. (Asarajo)

“Sesuai arahan Wali Kota, Bukittinggi terus berupaya meningkatkan percepatan akses keuangan di daerah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah serta mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera. Sejumlah program prioritas diarahkan agar bagaimana pemerintah bisa lebih dekat dengan masyarakat dalam membantu mengatasi masalah keuangan dan memulihkan ekonomi warga”

Bukittinggi.terasnagarinews.com

Pemerintah Kota Bukittinggi meraih penghargaan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sumatera Barat dan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Sumbar. Penghargaan itu diterima Sekda Bukittinggi, pada peringatan acara puncak Bulan Inklusi Keuangan (BIK) Provinsi Sumatera Barat tahun 2023, di halaman kantor Gubernur Sumbar, Minggu 29 Oktober 2023.

Wali Kota Bukittinggi, Erman Safar, melalui Sekretaris Daerah, Martias Wanto, selaku Koordinator TPAKD Bukittinggi, didampingi Asisten II Setdako, Rismal Hadi serta Kabag Perekonomian dan Sumber Daya Alam, Ahda Hidayat, menyampaikan apresiasi terhadap OJK Sumbar yang telah melaksanakan kegiatan literasi dan inklusi keuangan. Tahun ini, Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Sumbar, untuk pertama kalinya sejak 2016 melaksanakan penilaian tahun ini. TPAKD Kota Bukittinggi menjadi satu satunya daerah kategori kota di Sumbar yang mendapat penghargaan dalam ajang tersebut.

Sesuai arahan Wali Kota, Bukittinggi terus berupaya meningkatkan percepatan akses keuangan di daerah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah serta mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera. Sejumlah program prioritas diarahkan agar bagaimana pemerintah bisa lebih dekat dengan masyarakat dalam membantu mengatasi masalah keuangan dan memulihkan ekonomi warga.

Salah satu program unggulan Pemerintah Kota Bukittinggi, bersinegri dengan BPRS Jam Gadang melalui Tabungan Utsman, pinjaman tanpa bunga tanpa agunan. Program ini untuk mengatasi masyarakat agar tidak terjerat rentenir yang dapat merugikan mereka.

Plt Kepala OJK Sumbar, Untung Santoso, menjelaskan, OJK bersama dengan stakeholders terkait, menyelenggarakan kegiatan “Bulan Inklusi Keuangan (BIK)” dengan tema “Akses Keuangan Merata, Masyarakat Sejahtera”. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap produk dan layanan jasa keuangan serta untuk mendorong akselerasi penambahan jumlah rekening maupun penggunaan produk dan layanan jasa keuangan.

Sementara itu, Gubernur Sumbar, Mahyeldi, mnyampaikan, Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) merupakan suatu forum koordinasi antar instansi dan stakeholders terkait untuk meningkatkan percepatan akses keuangan di daerah dalam rangka mendorong pertumbuhan ekonomi daerah serta mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera. Sebagai bagian dari rangkaian Bulan Inklusi Keuangan, Kantor OJK Provinsi Sumatera Barat, sebagai Sekretariat Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Provinsi Sumatera Barat, memberikan penghargaan bagi TPAKD Kabupaten/Kota terbaik di Provinsi Sumatera Barat dalam melaksanakan kegiatan literasi dan inklusi keuangan.

Ada tiga kabupaten kota di Sumbar, yang menerima penghargaan dari OJK, Kota Bukittinggi, Kabupaten Solok dan Kabupaten Tanah Datar. (K*)

Wali Kota Bukittinggi, melalui Sekda, Martias Wanto, mengungkapkan, “Salah satu misi pembangunan Pemko Bukittinggi, Hebat di bidang kesehatan. Ini direalisasikan dengan baik oleh dinas dinas terkait”

Bukittinggi.terasnagarinews.com

Pemerintah Kota Bukittinggi kembali mendapatkan penghargaan tingkat Provinsi Sumatra Barat. Kali ini Bukittinggi dinilai menjadi terbaik satu dalam pengendalian penyakit menular tahun 2023. Penghargaan itu diterima Wali Kota Bukittinggi, melalui Dinas Kesehatan, dalam Workshop Koordinasi dan Evaluasi Pelaksanaan Deteksi Dini, Preventif, dan Respon Penyakit Bidang P2P di Pangeran Beach Hotel Padang, Kamis, 2 November 2023.

 

Wali Kota Bukittinggi, melalui Sekda, Martias Wanto, mengungkapkan, salah satu misi pembangunan Pemko Bukittinggi, Hebat di bidang kesehatan. Ini direalisasikan dengan baik oleh dinas dinas terkait. Kolaborasi dijalin dengan maksimal, agar meminimalisir dan menahan laju penyakit menular dan sesuai instruksi Wali Kota, apapun yang dapat menyebabkan penyakit menular harus diantisipasi sejak dini.

 

Sekda menambahkan, penghargaan ini didapatkan karena Kota Bukittinggi terbukti melalui mapping lokus penyakit di seluruh wilayah Sumatera Barat, kota Bukittinggi tidak ada kasus kejadian luar biasa (KLB) pada penyakit menular.

 

Kepala Dinas Kesehatan Bukittinggi, Linda Faroza, didampingi Kabid P2P, Yeni Astuti, menjelaskan, Pemerintah Kota Bukittinggi diakui Pemprov Sumbar, sebagai daerah yang dapat mengendalikan penyakit menular. Terbukit dengan peringkat terbaik 1 dari dinas kesehatan Provinsi Sumatera Barat yang diberikan kepada Bukittinggi dalam rangka pengendalian penyakit menular dan penatalaksanaan kasus sesuai standar.

 

Pembangunan kesehatan bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya. Untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat tersebut, dilaksanakan Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P). (K*)